Hari, menit, dan detik semua telah ku lalui
Mencari sesuatu yang abadi
Dan ingin rasa tetap memiliki
Ialah cinta suci yang abadi
Yang ingin ku singgahkan dalam hati
Meski terkadang rasa sakit membelit hati
Namun,
Ketulusan cinta suci mampu sembuhkan
Rasa sakit yang mendera hati ini
Meski,
Terkadang batu karang menimpa dan melukai
Namun,
Keabadian cinta suci
Mampu membuat hati ini tetap hidup
Untuk tetap mencintai
Hari ini…
Telah ku temui sebuah gerbang
Yang kan menghantarku dalam naungan cinta sejati
Tak sabar hati ini ingin menapaki satu jalan
Yang kan menuntunku
Temui rumah singgah untuk mencintai
Karna hati ini meyakini
Jika cinta suci akan terus bersemi dalam hati
_____________________________________________________________
Saat ini,…
Bibir ini ingin bertutur tentang keindahan cinta
Yang teruntai dalam ikatan-ikatan kata indah
Yang ingin selalu ku sembahkan untuk mu
Distiap mentari digantikan oleh rembulan
Ataupun,
Di setiap sang fajar mulai menyapa dirimu
Dengan tutur isyarat kehangatan,
Aku…….
Ingin seperti mentari di hari yang cerah di hati mu
Aku……
Ingin selamanya hangatkan batin mu
Dengan tuturan-tuturan kata indah
Yang kan menyambut mu
di setiap lelah mu, di setiap jagamu,
dan,
di setiap sisi hati dan ruang cintamu
dan hanya kaulah satu untuk ku
_____________________________________________________
Meski coretan-coretan kesedihan
Menodai tulisan kisah cinta ini,
Tak pernah ada niat yang tercoreng di hati ini
Untuk berpaling
Mungkin,
Ini adalah sebuah ujian yang dikirim kan oleh sang illahi
Ia ingin menguji, apakah cinta ini sejati
Ataukah,
Sesuatu yang semu dan tak berarti
Kisah yang telah tertulis ini
Akan selamanya terjaga abadi
Oleh sang penulis cinta abadi
Yaitu, aku dan sang pemilik hati ini
Yang selamanya setia mencintai dan menemani
Hati yang mencintai mu ini.
Like banget sama ungkapan hati ini… 🙂